Sejarah makanan populer yaitu Bakso – Hallo sahabat cirebonshare di sini kami menyediakan seputar informasi mengenai Wisata dan kuliner di seluruh indonesia. Di sini kami tidak hanya membahas wisata dan kuliner saja loh kami juga menyediakan informasi seperti resep makanan, rental dan sewa mobil terbaik di kota kamu dan masih banyak lagi. Jadi sahabat cirebonshare terus saja pantau website kami yaitu Cirebonshare.
Bakso adalah makanan yang sudah sangat familiar bagi masyarakat Indonesia. Terbuat dari daging sapi giling yang di campur dengan tepung kanji dan bumbu-bumbu lainnya, bakso memang memiliki citarasa yang nikmat dan menjadi favorit banyak orang. Namun, apakah Anda tahu bagaimana asal usul makanan yang satu ini? Mari kita simak sejarah bakso berikut ini.
Asal Usul Bakso
Bakso awalnya berasal dari Tiongkok pada masa Dinasti Tang, sekitar abad ke-7. Makanan yang disebut “baozi” ini terbuat dari daging yang di cincang kasar dan di bungkus dengan kulit pangsit atau kulit lumpia. Baozi ini kemudian di bawa ke Indonesia oleh para pedagang Tiongkok pada abad ke-19.
Di Indonesia, bakso pertama kali di kenal pada masa pemerintahan Belanda. Saat itu, orang-orang Tionghoa yang bekerja sebagai buruh sering memasak baozi untuk dimakan di tempat kerja. Makanan ini kemudian di sesuaikan dengan selera masyarakat Indonesia dengan menambahkan bahan-bahan seperti mie, bihun, tahu, atau sayuran sebagai pelengkap.
Perkembangan Bakso di Indonesia
Seiring berjalannya waktu, bakso semakin populer di Indonesia dan menjadi makanan yang mudah di temukan di berbagai tempat. Bakso sendiri memiliki banyak variasi dan dapat di temukan di seluruh Indonesia, seperti bakso Malang, bakso Solo, bakso Semarang, dan masih banyak lagi.
Namun, pada awal perkembangan bakso di Indonesia, makanan ini sempat dianggap sebagai makanan yang kotor dan tidak higienis oleh sebagian masyarakat. Hal ini terjadi karena pembuatan bakso yang tidak higienis, seperti menggunakan daging yang tidak segar atau menggunakan tepung yang terkontaminasi.
Namun, kini kondisi tersebut sudah berubah. Berbagai peningkatan kualitas dan kebersihan produksi bakso membuat makanan ini semakin di minati dan diterima oleh masyarakat. Bahkan, bakso kini sudah menjadi makanan yang memiliki daya tarik wisata kuliner tersendiri, dengan adanya beberapa tempat yang khusus menjual bakso dengan cita rasa yang khas.
Kesimpulan
Bakso bukanlah makanan asli Indonesia, namun makanan ini telah menjadi bagian dari budaya kuliner Indonesia. Sejarah bakso memperlihatkan bahwa makanan yang sederhana dapat menjadi sesuatu yang populer dan menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat. Dari masa ke masa, bakso terus berkembang dan memberikan pengaruh positif bagi perkembangan kuliner di Indonesia.
Gimana sahabat cirebonshare tentang informasi mengenai sejarah bakso yang kita berikan membantu bukan? Semisalnya membantu kalian bisa terus pantau website kami yaitu Cirebonshare.
Sekian informasi dari kita See you next time.