CirebonShare.com – Cirebon, 14 Oktober 2025 – Pelantikan KONI Kabupaten Cirebon menarik perhatian masyarakat karena menandai babak baru kepemimpinan olahraga di daerah ini. Wakil Bupati Cirebon, Agus Kurniawan Budiman atau Jigus, kini memimpin sebagai Ketua Umum KONI Kabupaten Cirebon periode 2025–2029. Acara pelantikan berlangsung di Pendopo Bupati dengan dihadiri berbagai tokoh olahraga, pejabat daerah, serta perwakilan cabang olahraga.
Persiapan Pelantikan Berjalan Sempurna
Jigus memastikan seluruh persiapan pelantikan berjalan lancar. Sejak awal, timnya menyiapkan agenda secara matang dan terencana. Ia menegaskan bahwa pelantikan berlangsung sesuai jadwal yang ditetapkan KONI Jawa Barat. Dengan dukungan semua pihak, acara ini menjadi simbol konsolidasi semangat olahraga Cirebon.
“Persiapan sudah lengkap dan tinggal pelantikan saja. Sesuai jadwal, pelantikan dilakukan oleh KONI Jawa Barat,” ujar Jigus, Senin (13/10/2025).
Selain kesiapan teknis, Jigus menilai semangat kebersamaan seluruh pengurus menjadi kunci sukses pelantikan. Ia mengajak seluruh pihak untuk menumbuhkan optimisme baru dalam dunia olahraga daerah. Menurutnya, tanpa kerja kolektif, tujuan besar tidak akan tercapai.
Komposisi Pengurus Baru Penuhi Harapan
Kepengurusan KONI Kabupaten Cirebon periode 2025–2029 melibatkan banyak tokoh dari berbagai latar belakang. Sebanyak 43 orang resmi masuk dalam struktur, termasuk anggota Dewan Kehormatan. Keberagaman tersebut mencerminkan upaya serius Jigus dalam membangun organisasi yang inklusif dan kuat.
“Banyak tokoh publik bergabung di kepengurusan. Ada sekitar 43 orang, termasuk Dewan Kehormatan,” jelas Jigus.
Dewan Kehormatan berisi nama-nama berpengaruh, antara lain Anggota DPRD Jawa Barat Bambang Mujiarto, Ustad Ujang Bustomi, Yayat Ruhyat dan Rahmat Sutrisno (mantan Sekda Kabupaten Cirebon), serta Heviyana, Ketua PMI sekaligus mantan Ketua Umum KONI Kabupaten Cirebon.
Dengan struktur tersebut, Jigus yakin KONI mampu menggerakkan olahraga daerah ke arah yang lebih profesional. Setiap bidang mendapatkan tanggung jawab jelas agar sinergi antara cabang olahraga semakin kuat. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas bidang dan kejelasan arah kebijakan.
Selain itu, Jigus mendorong pengurus baru agar bekerja berdasarkan visi prestasi dan integritas. Ia berharap kepengurusan kali ini menjadi momentum memperkuat hubungan antara pemerintah, atlet, pelatih, dan masyarakat.
Gugatan Sutardi Tak Pengaruhi Pelantikan
Meski pelantikan berlangsung di tengah gugatan hukum dari Sutardi Rahardja, Jigus menegaskan pelantikan tetap berjalan sesuai jadwal. Ia menilai proses hukum itu tidak berkaitan langsung dengan pelantikan KONI Kabupaten Cirebon. Menurutnya, pelantikan berlandaskan keputusan organisasi yang sah dan sesuai aturan KONI Jawa Barat.
“Itu kan gugatannya ke KONI Jabar. Jadi pelantikan tidak ada masalah, tetap lanjut,” tegas Jigus.
Pernyataan itu menunjukkan sikap tegas Jigus sebagai pemimpin baru. Ia memilih fokus pada agenda pembinaan olahraga ketimbang menanggapi konflik. Ia juga menilai perbedaan pendapat wajar terjadi dalam organisasi besar. Namun, semua pihak sebaiknya kembali bersatu demi kemajuan olahraga daerah.
Di sisi lain, sejumlah pengurus cabang olahraga memberikan dukungan penuh terhadap langkah Jigus. Mereka menilai Jigus membawa semangat baru yang mampu menyatukan berbagai pihak. Dengan pengalaman sebagai pejabat daerah, Jigus dinilai memahami kebutuhan pembinaan atlet dan infrastruktur olahraga di Kabupaten Cirebon.
Fokus Pada Prestasi dan Pembinaan Atlet
Setelah resmi menjabat, Jigus langsung menegaskan target utama: meningkatkan prestasi olahraga Kabupaten Cirebon di tingkat Jawa Barat. Saat ini, peringkat prestasi daerah masih berada di posisi ke-22. Ia menargetkan posisi itu naik ke peringkat 12 melalui peningkatan kualitas pembinaan atlet dan pelatih.
“Kami menargetkan peningkatan peringkat dari 22 menjadi 12. Fokus kami membangun sistem pembinaan atlet yang berkelanjutan,” ujar Jigus.
Ia menilai kunci utama peningkatan prestasi terletak pada konsistensi program latihan dan dukungan finansial. Oleh karena itu, KONI akan mengoptimalkan sinergi dengan pemerintah daerah serta dunia usaha. Melalui kemitraan yang kuat, pembinaan atlet bisa berjalan lebih profesional.
Selain itu, Jigus berencana memperbaiki fasilitas latihan di berbagai kecamatan. Ia ingin memastikan setiap cabang olahraga memiliki tempat latihan yang layak dan aman. Menurutnya, banyak potensi atlet muda di tingkat desa yang perlu mendapatkan perhatian lebih serius.
Dukungan dari Berbagai Pihak
Pelantikan Jigus sebagai Ketua KONI mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Tokoh masyarakat, pelatih, hingga atlet muda menilai kepemimpinannya membawa harapan baru. Salah satu pelatih atletik, Dedi Saefullah, mengungkapkan optimisme terhadap arah baru organisasi.
“Kami butuh sosok pemimpin yang bisa menampung aspirasi pelatih dan atlet. Jigus punya komitmen kuat, dan itu membuat kami yakin,” katanya.
Selain itu, pemerintah daerah juga berjanji memberikan dukungan penuh terhadap program-program KONI. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Cirebon menegaskan bahwa pihaknya siap bekerja sama dalam berbagai kegiatan pembinaan. Ia menilai kolaborasi antara KONI dan dinas sangat penting untuk memastikan keberlanjutan program.
Dengan dukungan tersebut, Jigus berencana menjalankan berbagai program pembinaan mulai dari tingkat sekolah hingga kompetisi daerah. Ia percaya bahwa pembinaan sejak dini akan melahirkan atlet-atlet tangguh yang mampu bersaing di level nasional.
Rencana Strategis KONI Kabupaten Cirebon
Dalam masa kepemimpinan barunya, Jigus menyiapkan rencana strategis lima tahun ke depan. Fokus utama mencakup empat aspek: pembinaan, fasilitas, kompetisi, dan kesejahteraan atlet.
- Pembinaan Atlet: KONI akan membuat sistem pelatihan terintegrasi antar-cabang olahraga. Setiap cabang wajib melaporkan perkembangan atlet secara berkala.
- Fasilitas Olahraga: KONI akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memperbaiki dan menambah sarana olahraga di berbagai wilayah.
- Kompetisi Lokal: Agenda tahunan seperti Porcab dan Kejurkab akan digelar lebih terencana agar menjadi ajang evaluasi prestasi daerah.
- Kesejahteraan Atlet: KONI berupaya meningkatkan insentif dan penghargaan bagi atlet berprestasi agar semangat juang mereka tetap tinggi.
Melalui empat fokus utama tersebut, Jigus ingin menciptakan ekosistem olahraga yang sehat dan berkelanjutan. Ia meyakini bahwa pembinaan yang baik akan menghasilkan prestasi yang konsisten.
Membangun Budaya Sportif di Masyarakat
Selain fokus pada pembinaan atlet, Jigus juga ingin menumbuhkan budaya olahraga di masyarakat. Ia menilai kebiasaan berolahraga berperan penting dalam meningkatkan kesehatan sekaligus menciptakan generasi muda yang disiplin dan tangguh.
Untuk itu, KONI akan menggandeng sekolah, komunitas, dan organisasi pemuda. Mereka akan mengadakan kegiatan olahraga massal seperti lomba lari, senam sehat, dan turnamen antarkecamatan. Dengan cara ini, olahraga tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah kebersamaan sosial.
Menurut Jigus, olahraga memiliki nilai moral yang tinggi. Ia percaya, ketika masyarakat terbiasa bersikap sportif di lapangan, mereka juga akan menerapkan semangat positif itu dalam kehidupan sehari-hari.
Harapan Baru untuk Olahraga Cirebon
Pelantikan pengurus baru KONI Kabupaten Cirebon menjadi tonggak penting bagi masa depan olahraga daerah. Dengan kepemimpinan Jigus, masyarakat berharap pembinaan atlet lebih terarah dan profesional. Selain itu, kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat diharapkan membawa dampak besar bagi peningkatan prestasi.
Jigus menutup sambutannya dengan ajakan untuk bekerja bersama. “Kita tidak bisa berjalan sendiri. Semua pihak perlu bersatu untuk mengangkat olahraga Kabupaten Cirebon ke level lebih tinggi,” ujarnya.
Dengan semangat baru ini, Jigus berkomitmen menjadikan Cirebon sebagai salah satu daerah yang diperhitungkan di dunia olahraga Jawa Barat. Ia menilai bahwa prestasi besar berawal dari kerja kecil yang konsisten. Oleh karena itu, ia mengajak semua pengurus dan cabang olahraga untuk bergerak bersama.
BACA JUGA : Kebakaran Astanajapura Cirebon, Gudang dan Toko Ban Terbakar
BACA JUGA : Kondisi Terkini Macan Tutul Bandung Membaik, BBKSDA Siapkan Pelepasliaran


















