CirebonShare.com – Cirebon, 14 Agustus 2025 – Kota Sehat menjadi prioritas utama Pemerintah Kota Cirebon. Tujuannya, meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekaligus mendorong pembangunan berkelanjutan. Pada Rabu, 13 Agustus 2025, Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Agus Mulyadi, didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Sutikno, serta sejumlah kepala perangkat daerah, menghadiri Verifikasi Lanjutan Penyelenggaraan Penghargaan Kabupaten/Kota Sehat Tahun 2025 secara virtual. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyelenggarakan kegiatan ini.
Kegiatan ini termasuk rangkaian penilaian menuju Swasti Saba, penghargaan nasional bagi kabupaten/kota yang berhasil membangun ekosistem kesehatan secara terintegrasi, menyeluruh, dan berkelanjutan. Dengan demikian, verifikasi ini bukan sekadar formalitas, melainkan langkah nyata meningkatkan kualitas hidup warga.
Selain itu, kegiatan ini menjadi ajang pertukaran gagasan antar daerah serta kesempatan untuk melihat inovasi program kesehatan kota dari berbagai daerah.
Kota Sehat Bukan Sekadar Penghargaan
Sekda Kota Cirebon menegaskan bahwa partisipasi Kota Cirebon dalam program Kota Sehat bukan hanya untuk mengejar prestasi atau pengakuan nasional. Program ini menjadi strategi jangka panjang yang menempatkan kesehatan sebagai bagian tak terpisahkan dari tata kelola kota.
“Program ini bukan hanya soal penilaian tahunan, tetapi strategi pembangunan jangka panjang. Kesehatan menjadi bagian penting dalam tata kelola kota,” ujar Agus Mulyadi.
Lebih lanjut, ia menyampaikan visi pembangunan SETARA BERKELANJUTAN — Sejahtera, Tertata, Aspiratif, Aman, dan Berkelanjutan. Visi ini menjadi dasar seluruh sektor untuk mendorong kualitas hidup masyarakat, mencakup kesehatan lingkungan, kesetaraan akses, serta keberlanjutan layanan publik.
“Keberhasilan mewujudkan Kota Sehat mencerminkan pembangunan inklusif yang berpihak pada masa depan. Tugas ini bukan hanya pemerintah, tetapi seluruh elemen masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, Sekda menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat, swasta, dan lembaga pendidikan. Semua pihak harus bersinergi agar tujuan Kota Sehat dapat tercapai.
Langkah Nyata Pemkot Cirebon
Selama beberapa tahun terakhir, Pemkot Cirebon menunjukkan komitmen nyata. Mereka menguatkan lintas sektor melalui Forum Kota Sehat dan Tim Pembina Kota Sehat, yang merancang dan mengawasi implementasi kebijakan kesehatan di seluruh lini pemerintahan.
Selain itu, Pemkot Cirebon mengembangkan tatanan kota yang sehat, dengan fokus:
- Penataan Permukiman:
Pemkot menata hunian agar layak dan aman. Warga didorong menjaga kebersihan lingkungan melalui kampanye rutin dan lomba kebersihan antar RT/RW. - Pengelolaan Sampah:
Sistem pengelolaan sampah diperkuat melalui bank sampah, daur ulang, dan edukasi warga. Selain itu, Pemkot memfasilitasi TPS3R di setiap kecamatan untuk mempermudah pengelolaan limbah rumah tangga. - Ruang Terbuka Hijau:
Kota menambah taman kota, jalur pedestrian, dan fasilitas olahraga agar warga dapat beraktivitas sehat. Setiap kelurahan memiliki minimal satu taman terbuka hijau yang terawat. - Transportasi Berkelanjutan:
Pemkot mendorong transportasi publik dan ramah lingkungan. Beberapa jalur sepeda kini tersedia di pusat kota, dan warga didorong menggunakan transportasi publik melalui kampanye #GoGreenCirebon. - Pelayanan Kesehatan Dasar dan Preventif:
Posyandu, imunisasi, dan klinik kelurahan memastikan semua warga mendapatkan akses kesehatan merata. Selain itu, Pemkot mengadakan pelatihan kader kesehatan untuk meningkatkan kualitas layanan. - Edukasi dan Pemberdayaan Warga:
Gerakan hidup bersih dan sehat (Germas) terus digalakkan melalui pelatihan, sosialisasi, dan partisipasi aktif masyarakat. Warga menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing, memantau kualitas air, udara, dan kebersihan lingkungan.
Selain itu, Pemkot melibatkan sekolah dan lembaga pendidikan untuk mengajarkan pola hidup sehat sejak dini. Anak-anak menjadi duta Germas di lingkungannya, sehingga budaya hidup sehat semakin kuat.
Inovasi dan Teknologi Mendukung Kota Sehat
Sekda Agus menekankan bahwa inovasi dan kolaborasi sangat penting menghadapi urbanisasi, perubahan iklim, dan dinamika sosial. Kota Cirebon mulai menggunakan sistem digital untuk memantau kualitas lingkungan, kesehatan warga, dan efektivitas program.
“Penghargaan bukan tujuan akhir, tetapi indikator sejauh mana kita menciptakan kota sehat. Kota Sehat bukan hanya membangun fisik, tetapi kesadaran, kepedulian, dan kebersamaan warga,” kata Agus.
Selain itu, teknologi digunakan untuk memudahkan laporan warga, misalnya aplikasi pelaporan sampah, kualitas air, dan fasilitas publik. Dengan cara ini, setiap warga dapat berpartisipasi aktif dalam mewujudkan kota yang sehat.
Apresiasi dari Kementerian Kesehatan
Plt Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI, Murti Utami, mengapresiasi partisipasi seluruh pemerintah daerah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pimpinan daerah yang aktif mewujudkan kabupaten/kota sehat. Tahun 2025 menjadi momen perayaan kerja keras bersama memenuhi persyaratan Swasti Saba,” ujar Murti.
Ia menambahkan, verifikasi lanjutan bertujuan mendalami kelengkapan dokumen dan proses yang telah dilaksanakan. Proses ini juga menjadi forum pertukaran gagasan antar daerah, sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh.
Manfaat Program Kota Sehat bagi Masyarakat
Program Kota Sehat memberi manfaat nyata bagi warga, antara lain:
- Lingkungan Bersih dan Sehat: Warga memiliki akses ke taman, ruang terbuka hijau, dan fasilitas publik sehat.
- Layanan Kesehatan Terjangkau: Posyandu dan klinik kelurahan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
- Edukasi dan Kesadaran Masyarakat: Gerakan hidup bersih meningkatkan pengetahuan warga tentang pola hidup sehat.
- Partisipasi Aktif Warga: Warga menjadi agen perubahan, terlibat dalam pemantauan lingkungan dan kesehatan.
Selain itu, Pemkot melibatkan komunitas lokal, organisasi kemasyarakatan, dan sektor swasta dalam setiap program. Dengan cara ini, keberlanjutan program lebih terjamin dan hasilnya lebih maksimal.
Tantangan dan Solusi Pemkot Cirebon
Pemkot menghadapi beberapa tantangan:
- Urbanisasi Cepat: Solusi → menata permukiman lebih baik dan memperluas ruang terbuka hijau.
- Perubahan Iklim: Solusi → menambah pohon kota, jalur sepeda, dan fasilitas ramah lingkungan.
- Dinamika Sosial: Solusi → edukasi dan sosialisasi rutin agar warga adaptif terhadap program kesehatan kota.
Selain itu, Pemkot memanfaatkan teknologi digital untuk memonitor efektivitas program. Laporan rutin dari warga menjadi bahan evaluasi agar program selalu sesuai kebutuhan masyarakat.
Harapan ke Depan
Pemkot Cirebon optimis, dengan dukungan lintas sektor dan partisipasi masyarakat, Kota Sehat dapat diwujudkan sepenuhnya. Keikutsertaan dalam verifikasi nasional bukan sekadar penilaian, tetapi momentum memperkuat komitmen pembangunan berkelanjutan.
“Dengan kerja sama lintas sektor dan dukungan semua lapisan masyarakat, Kota Cirebon bisa menjadi kota sehat dan layak huni untuk semua,” ujar Sekda.
Verifikasi nasional ini juga diharapkan menginspirasi daerah lain, sebagai bentuk pembelajaran dan pertukaran inovasi. Kota Sehat tidak hanya simbol prestasi, tetapi refleksi kualitas hidup, partisipasi warga, dan keberlanjutan lingkungan.
Selain itu, Pemkot akan terus mengembangkan inovasi berbasis digital, memperkuat edukasi masyarakat, dan meningkatkan kolaborasi lintas sektor agar program Kota Sehat lebih efektif dan berkelanjutan.
Kesimpulan
Keikutsertaan Pemkot Cirebon dalam verifikasi nasional Kota Sehat 2025 menegaskan komitmen daerah menciptakan ekosistem kesehatan yang menyeluruh, inklusif, dan berkelanjutan. Melalui penguatan lintas sektor, tatanan kota sehat, layanan kesehatan, edukasi masyarakat, dan teknologi digital, Kota Cirebon menegaskan posisi sebagai kota yang mengutamakan kualitas hidup warganya.
Seluruh elemen masyarakat diharapkan terlibat aktif, menjadikan Kota Sehat bukan sekadar penghargaan, tetapi budaya hidup bersama demi masa depan lebih baik.
BACA JUGA : Kinerja DPUTR Kabupaten Cirebon Disorot
BACA JUGA : Bendera One Piece Kuningan Heboh, Warga Segera Turunkan
JANGAN LEWATKAN !! : Pasang Iklan Gratis di CirebonShare.com Selama Agustus
