Sen. Feb 10th, 2025

Tren Baru di Cirebon, Kopi Keliling dengan Harga Terjangkau

Cirebon,- Tren kopi keliling dengan harga terjangkau terus menjamur di Kota Cirebon. Dengan menggunakan gerobak sepeda, kopi keliling dengan berbagai brand hadir di sudut-sudut Kota Cirebon.

Salah satunya adalah Kopi Kelingan, brand kopi keliling yang menawarkan kopi berkualitas dengan harga hanya Rp8.000 per cup.

Pemilik Kopi Kelingan, Achmad Farikie saat dihubungi About Cirebon menjelaskan, ide membuka bisnis kopi keliling ini muncul dari kebutuhan para pecinta kopi yang tidak sempat mengunjungi kedai kopi.

“Banyak penikmat kopi yang tidak punya waktu untuk ke kedai, maka ide untuk menghadirkan kopi keliling ini muncul. Tujuannya, memfasilitasi mereka yang ingin menikmati kopi enak tanpa harus ke kedai,” ujar Farikie,

Meski baru beroperasi selama dua minggu, kata Farikie, Kopi Kelingan setiap hari dari satu penjual keliling bisa menjual 100 hingga 120 cup kopi.

“Kami ada di beberapa titik di Cirebon, seperti di Jalan Dr. Sudarsono depan Seeds Kids Academy, Jalan Perjuangan depan Kampus IAIN, Kampus UMC Watubelah, Jalan Kartini depan Gigiku, dan Jalan KS. Tubun depan parkir Bonchery,” jelas Farikie.

Selain itu, melalui penjualan online, tambahnya, Kopi Kelingan bisa menjual 40-50 cup tambahan setiap harinya, sehingga total produksi mencapai 500 cup per hari.

Di tengah persaingan yang semakin ketat dan menjamurnya Kopi keliling di Kota Cirebon, pihaknya akan terus mengedepankan kualitas rasa dalam menjalankan bisnis Kopi Keliling tersebut.

“Yang paling utama saya kedepankan adalah rasa. Percuma kita bersaing tapi rasa kopi tidak enak. Dengan rasa yang enak, pelanggan akan datang dengan sendirinya,” katanya.

“Banyaknya pesaing tidak masalah karena setiap orang yang mencoba Kopi Kelingan akan terus terbayang-bayang dengan rasanya. Dengan rasa yang baik, kita tidak akan resah,” tambahnya.

Untuk menarik lebih banyak pelanggan, Kopi Kelingan mengandalkan strategi promosi di media sosial dan menawarkan berbagai promo menarik.

“Kami kencangkan promosi di sosmed dan adakan promo setiap Jumat, beli dua gratis satu. Kami juga mencari titik-titik potensial untuk pemasaran produk,” ungkap Farikie.

Kehadiran “Kopi Kelingan” dan tren kopi keliling lainnya di Cirebon tidak hanya menjadi solusi bagi para penikmat kopi. Tetapi juga membuka peluang usaha baru yang menguntungkan.

Dengan strategi pemasaran yang tepat dan fokus pada kualitas rasa, kopi keliling seperti Kopi Kelingan diperkirakan akan terus diminati dan berkembang di pasar Cirebon. 

By admin

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *