CIREBON – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kopiluhur Cirebon kembali terbakar, Minggu (27/10/2024) pagi.
Kasi Kesiapsiagaan, Operasi, dan Penyelamatan Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran Kota Cirebon, Nurjaman mengatakan pihaknya mendapatkan laporan sekitar pukul 08.00 pagi tadi.
“Hari ini kita terjunkan 4 unit mobil pemadam kebakaran dengan 30 personel untuk memadamkan api di TPA Kopiluhur,” katanya.
Dirinya melanjutkan, seperti kejadian tahun sebelumnya faktor kebakaran dikarenakan cuaca yang sangat panas.
“Memang faktor api tersebut menyala karena cuaca yang panas ditambah dengan angin yang cukup kencang ada, akan tetapi itu minim sekali dampaknya,” lanjutnya.
Ia menduga, terdapat masyarakat yang membakar sampah kecil karena tidak mempertimbangkan faktor angin maka api tersebut menjadi besar.
“Memang itu kebiasaan lama masih berulang, ya kita harap sih masyarakat sama-sama menjaga saja,” jelasnya.
Nurjaman menuturkan, untuk pemadaman sendiri sementara masih menggunakan metode menyemprot dengan air saja.
“Kalau tahun lalu sih kita pakai beko disemprot di Beko itu, karena kan sampah semua isinya dan itu di dalam gunungan sampah juga masih ada apinya,” tutupnya.
Tinggalkan Balasan